Kamera Sony A6100 menjadi salah satu rekomendasi kamera APS-C terbaik dengan kualitas gambar dan autofokus tercepat di levelnya. Autofokus yang cepat sangat membantu penggunanya mendapatkan momen terindah.
Sony Alpha A6100 merupakan jenis kamera mirrorless sony yang memiliki built quality bagus.
Anda sebagai pemula di dunia fotografi, penentuan jenis kamera yang akan Anda gunakan pastinya harus dipilih yang paling sesuai dengan kebutuhan fotografi.
Sony A6100 adalah salah satu yang paling direkomendasikan untuk fotografer pemula.
Menggunakan kamera yang memang diperuntukkan secara khusus untuk fotografi, maka hal tersebut membuat Anda lebih mudah lagi untuk belajar menjadi fotografer profesional.
Melalui pemilihan kamera yang tepat seperti ini Anda pastinya bisa mendapatkan hasil jepretan yang jauh lebih bagus.
Maka dari itu melalui artikel ini akan kami ulaskan lebih lengkapnya seputar review Kamera Sony APS-C Terbaik yang satu ini.
Review Sony A6100
Pada dasarnya di tahun 2019 Sony meluncurkan dua kamera hebatnya sekaligus, yakni Sony A6600 dan A6100.
Meksipun dibuat dari pabrikan yang sama, tetapi kedua kamera Sony tersebut tetap memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Namun demikian, baik itu Sony A6600 maupun A6100 sama-sama dibuat khusus untuk menyasar dua segmen pengguna yang berbeda.
Sony A6600 ditujukan bagi pengguna semi profesional, sementara itu untuk A6100 ditujukan bagi mereka yang pemula.
Namun demikian, apabila Anda mencari kamera Sony murah terbaik yang cocok untuk fotografer pemula, Sony A6100 adalah jawaban terbaiknya.
Dibuat khusus untuk varian standar dan berharga murah, sudah pasti akan ada beberapa fitur yang dipangkas Sony pada A6100.
Tapi hal tersebut tidak lantas membuat kamera ini kurang menarik dan tidak mampu menghasilkan jepretan yang bagus.
Sony A6100 merupakan salah satu pilihan menarik kamera mirrorless Sony paling murah yang mengusung fitur Real Time Eye AF.
Jika dibandingkan dengan Sony A6600, Kamera ini memiliki perbedaan dari sisi desain bawaannya yang lebih mirip dengan Sony A6400 dan tidak memiliki Headphone Jack.
Jika berbicara mengenai spesifikasi Sony A6100 sendiri, kamera mirrorless unggulan Sony yang murah ini ternyata masih membawa spesifikasi yang sama seperti pada Sony A6400.
Kamera mirrorless tersebut membawa sensor APS-C beresolusi 24 Megapixel. Kamera Sony ini juga bisa diandalkan untuk kebutuhan merekam video hingga resolusi 4K.
Apabila Anda gemar dengan memotret cepat, Sony A6100 sepertinya bisa banget Anda andalkan. Kamera tersebut akan memotret sebuah objek bergerak tanpa henti dengan kecepatan maksimum 11 fps.
Adapun fitur menarik lain yang disematkan Sony pada A6100 adalah sistem Autofocus.
Tapi untuk kali ini Sony membawa sistem Autofocus tipe PDAF 425 titik yang cepat dan akurat. Dilengkapi pula dengan berbagai macam fitur unggulan lainnya yang semakin membuat kamera mirrorless Sony tersebut semakin pintar dan canggih.
Jika melihat spesifikasi yang diusungnya, sepertinya fitur yang tidak terlalu menjadi fokus pada kamera ini adalah Video.
Alasannya kamera Sony ini belum dilengkapi dengan Picture Profile dan Log Shooting.
Jika dibandingkan dengan Sony A6600, ternyata baterai yang diusung kamera Mirrorless Sony versi murah ini masih menggunakan baterai NP FW50 dengan kapasitas hingga 420 jepretan.
Kabar baiknya, ternyata Sony telah membekalinya dengan layar sentuh berukuran 3 inch yang bisa dilipat dengan mudah ke atas.
Tersedia input mic yang membuat pengguna lebih mudah untuk vlogging.
Fitur Unggulan Sony A6100
Dikenalkan sebagai varian standar, Sony A6100 merupakan model paling bawah penerus A6000 yang lebih dulu diriliskan di pasaran.
Secara spesifikasi, kamera mirrorless Sony ini memang hampir serupa dengan Sony A6400. Menduduki posisi bontot dan ada beberapa fitur yang turut dipangkas sehingga membuat harga kamera sony ini jauh lebih murah.
Misalnya saja tidak adanya Picture Profiless untuk video S Log, Cine, dan lain sebagainya. Adapun resolusi viewfinder-nya sendiri juga dibuat lebih kecil, yakni 1.4 megapixel.
Berbicara lebih lanjut mengenai harga yang ditawarkan Sony pada A6100 adalah Rp 10 juta rupiah untuk body only, dan Rp 12 juta rupiah untuk versi Kit dengan lensa lebih besar, yakni 16 – 50 mm f/3.5 – 5.6 OSS.
Selain itu Sony juga turut memperkenalkan dua buah lensa zoom terbaiknya khusus untuk lini kamera mirrorless APS-C buatannya yakni 16-55 mm f/2.8 dan 70- 350 mm f/4.5-5.6.
Adapun fitur lengkap yang disematkan pada kamera sony APS-C adalah sebagai berikut.
- Sensor APS-C
- ISO maksimum hingga 51200 tanpa Picture Profile
- Resolusi kamera 24 megapixel, 4K
- Kecepatan jepretan 11 fps
- Autofocus PDAF 425 titik andalan
- Real Time Eye AF
- Sensor BSI 32 Megapixel
- 5 Axis IBIS
- Bobot lebih ringan dari Sony A6000
- Tidak memiliki Weather Sealing
- Mic Input
- Hanya tersedia pilihan warna hitam
Kelebihan dan kekurangan Sony A6100
Setelah berhasil dalam perilisan Sony A7R IV dan Sony RX100 VII, Sony ternyata tidak berhenti sampai di situ untuk terus berinovasi.
Berdekatan dengan perilisan EOS M6 Mark II, tepat di tahun 2019 Sony kembali lagi akan memperkenalkan line up kamera mirrorless APS-C dengan A6100 juga A6600.
Meskipun memiliki perbedaan dari segi harga dan beberapa fitur unggulan yang tersemat di dalamnya, tetapi kedua kamera ini akan menjadi penantang terberat untuk EOS M6 Mark II.
Sony A600 adalah varian paling mahal, itu artinya A6100 dibanderol dengan harga murah. Harga murah pada Sony A6100 ternyata berimbas pada beberapa kelengkapan.
Namun demikian, hal ini tidak lantas membuat kamera di kelas flagship Sony tersebut tidak menarik untuk diandalkan di dunia fotografi.
Kelebihan Kamera Sony ini yang perlu diketahui adalah adanya jumlah Burst Capture saat dilakukannya pengambilan banyak foto hanya dalam satu kali jepretan, tingkatan ISO, dan kemampuan fokus yang masih sama seperti Sony A6600.
Secara umum, kamera mirrorless sony ini juga memiliki kemampuan merekam video yang sama dengan Sony A6600.
Hanya saja, karena banderolan harganya yang lebih murah sehingga ada beberapa hal yang Sony hilangkan dari A6100.
Salah satunya adalah Real Time Tracking AF, ini merupakan salah satu mata objek ketika merekam video yang ternyata hanya bisa ditemukan pada Sony A6600 saja.
Meskipun demikian, fitur serupa tetap dihadirkan pada kamera Sony APSC jika digunakan untuk memfoto.
Selain itu, kamera mirrorless A6100 tidak memiliki fitur S Log yang bisa digunakan pada saat merekam video.
Disamping body kamera tersebut bahkan tidak ada Headphone Jack. Kekurangan Sony A6100 yang paling disayangkan adalah tidak adanya penggunaan baterai terbaru tipe pada kamera tersebut.
Sony bahkan masih menggunakan baterai tipe lawas yakni NP FW50 yang hanya mampu bertahan dalam 420 jepretan saja.
Spesifikasi Sony A6100
- Sensor CMOS APS-C 24 megapiksel
- Sistem fokus auto fokus 425 titik
- Pemroses gambar BIONZ X
- Jendela bidik elektronik 1,44 juta dot
- LCD layar sentuh miring 3 inci dengan resolusi 921.6K titik
- 11 fps pemotretan beruntun
- Rentang ISO 100-32000 (dapat diperluas hingga 51200)
- Video 4K
- Nirkabel terintegrasi dan Bluetooth
Dari daftar spesifikasi di atas tentu saja auto fokus menjadi fitur andalan pada kamera A6100 ini. Setelah sebelumnya masyarakat luas memberikan pengakuan Real-time Eye AF pada kamera Sony yang dikeluarkan sebelumnya A6400.
Kamera ini pun memiliki fitur yang sama yang bisa melacak wajah dan mata subyek secara akurat dan real time.
Untuk seorang pemula mungkin seperti mimpi bisa memotret dan mengambil video dengan kamera ini karena kemampuannya sudah cukup mumpuni. Namun bagi seorang professional untuk videographer misalnya, A6100 masih kurang kompeten kemampuannya dibandingkan a6400.
Kamera Sony Alpha A6100 ini dibandrol dengan harga cukup terjangkau apalagi bagi pemula waktu masih pertama dikeluarkan dulu harganya masih dibawah 7 juta.
Mungkin harga tersebut masih cukup tinggi bagi para hobbyist yang hanya menggunakan kamera untuk sekedar hobby. Jika demikian bisa mencari kamera dengan harga dibawah 2 juta atau bahkan dibawah 1 juta rupiah.
Untuk Sony A6100 harganya sudah sangat sesuai dengan spesifikasi dan fitur yang ditawarkan di dalam kamera ini. Contohnya saja untuk pengambilan gambar video menggunakan A6100 ini sangat mudah dilakukan karena LCD bisa dimiringkan serta memiliki input mokrofon.
A6100 memiliki sensor CMOS APS-C 24 MP, yang masih sama dengan seri A6000. Namun diperbarui untuk beberapa kemampuannya seperti auto fokus yang lebih baik yang mendukung real-time Eye AF.
Sensor ini juga meningkatkan pemrosesan warna lebih baik dari A6000 untuk video gerak lambat.
Untuk bentuk dan desain dari Sony Alpha A6100 sendiri masih mempertahankan bentuk klasik yang berukuran kecil seperti Sony Cybershot atau Sony DSC. Dengan berat yang hanya sekitar 0,87 pound (hanya body) dan ukuran 4,72 x 2,64 x 2,32 inchi sangat cocok untuk travelling.
Perlu diingat meski pun ringan dengan ukuran yang mungil namun kemampuannya sudah cukup tinggi.
Kualitas kamera ini tetap membawa kualitas Sony secara umum karena fitur san spesifikasinya sangat baik.
Desainnya juga khas Sony yang ringan dan terasa enak di tangan saat digenggam saat dibawa untuk melakukan perjalanan.
Kamera juga terlihat kokoh meski pun tidak ada perlindungan terhadap cuaca sehingga harus hati-hati sangat menggunakannya.
Jika dilihat sepintas memang desain A6100 ini sangat mirip dengan A6000 seperti sama saja rasanya, tapi tentu saja ada beberapa perbedaan. Pada A6100 terdapat input mic dan juga terdapat micro USB dan port micro HDMI.
Bagi yang masih baru di bidang fotografer pasti merasa A6000 dan A6100 sama saja sehingga akan heran jika harganya berbeda.
Sony Alpha A6100 memang sudah mengalami peningkatan dari A6000 dengan memiliki beberapa fitur tambahan seperti kelas atas namun harga tetap terjangkau.
Bagi yang memiliki hobby fotografi kamera ini sangat tepat untuk para pemula dan hobbyist.
Harga Kamera Sony A6100
Kelengkapan | Harga (Rp) |
---|---|
Body Only | 6.250.000 |
Body + 16-50mm Lens | 7.250.000 |
Body + 55-210mm | 8.355.000 |
Harga Kamera Lainnya | – |
Demikian review kamera sony alpha A6100. Nikmati konten lainnya hanya di kamera.id ya. Semoga Bermanfaat~